GEDONG (www.parahyangan-post.com) -  Gugus Depan Teritorial 01.713-01.714 Pangkalan Kodim 0714 Salatiga  melaksanakan Jungle Camp Pelantikan Anggota Baru di DKayon Senior Camp Pesantren Kasepuhan Raden Rahmat (17/12). 

Kemah yang diikuti oleh 61 peserta dimulai sejak hari Jumat (17/12). hingga Minggu (19/12). Hal ini dikatakan oleh Idham selaku pembina dari Satuan Saka Wira Kartika dalam sebuah wawancara Kegiatan Kemah Perjusami (Perkemahan Jum'at Sabtu Minggu) ini berada di bawah Gudep Pangkalan Kodim 0714 Salatiga untuk melantik Anggota Baru dari Gugus Depan Teritorial., ujarnya menjelaskan.

Idham mengatakan bahwa kegiatan Pelantikan Anggota Baru dari Gugus Depan Teritorial ini juga diikuti berbagai usia dalam kepramukaan mulai Pramuka Siaga, Pramuka Penggalang, Penegak, hingga Pandega. Adapun rangkaian materi dan aktifitas seperti melatih kemandirian bertahan hidup dan keterampilan kepramukaan.

"Kegiatan kemah ini nantinya akan banyak diisi dengan materi survival bagaimana mereka bisa hidup di tengah hutan, memotong ayam, membersihkan ikan lele dan ati ampela serta ketangkasan.", tambahnya. 

Selain itu, lokasi yang dipilih untuk Perjusami Pelantikan Anggota Baru dari Gugus Depan Teritorial kali ini dinilai tepat oleh Idham yakni di Bumi Perkemahan Gerakan Pramuka Gugus Depan XI.22.04075-76 Pesantren Kasepuhan Raden Rahmat.

"Lokasinya bagus dan sangat mendukung untuk latihan dasar kepramukaan dengan pemandangan Rawa Pening dan hamparan sawah dan kebun ini baru menantang dan menguji nyali.", tegasnya dengan penuh semangat.

Sementara itu, Ustadz Solikin selaku Pimpinan Pesantren Kasepuhan Raden Rahmat (PPKRR) yang membuka acara malam tadi (17/12) mengatakan bahwa kegiatan Pelantikan Anggota Baru Gugus Depan Teritorial, sangat menjawab tantangan zaman di tengah pandemi dan gempurna teknologi, dalam materinya Solikin memaparkan bahwa ada 4 kunci untuk menjadi pribadi yang kuat untuk menghadapi tantangan masa depan.

"Jadi ada 4 kunci utk menjadi pribadi yang kuat, yang pertama, raga yang kuat atau Olah Rogo salahsatu dari 3 azimat hidup (Olah Rogo, Olah Jiwo, Olah Roso), yang juga merupakan moto dari PPKRR. Yang kedua, Siapkan diri dengan ilmu, ketiga, Keterampilan, dan yang keempat adalah Do'a terbaik.", paparnya.

Harapannya, kegiatan ini semakin mengasah kemandirian keterampilan hidup dan semakin dekat pada Sang Pencipta. 

Hal senada juga dikatakan Idham, bahwa kegiatan ini sebagai langkah awal dari rangkaian keterampilan hidup yang harus dimiliki oleh masing-masing anggota mampu beradaptasi, belajar bertahan hidup keterampilan mountenering serta Keselamatan dan Kesehatan Kerja.

"Keterampilan ini sangat dibutuhkan sepanjang penghidupan.", ujar Idham menutup perbincangan. (DQ)

(win/pp)