JAKARTA (www.parahyangan-post.com) – CEO 4848 Group Dadan Irawan Sarpingi menyambut baik gagasan Duta Besar RI untuk Bosnia dan Herzegovina Roem Kono untuk mendorong peran aktif diaspora Indonesia dalam meningkatkan hubungan ekonomi kedua negara. 

Hal tersebut mengemuka, dalam diskusi virtual yang berjudul Diaspora sebagai Penunjang Ekonomi Nasional dari KBRI Sarajevo, beberapa waktu lalu. 

Dubes Roem Kono menyampaikan bahwa peran diaspora sangat penting untuk membantu mempromosikan Indonesia beserta produk-produknya. Menurutnya, Diaspora bisa jadi agen pemasar potensial produk Indonesia di seluruh dunia. 

Sementara itu, CEO 4848 Dadan Sarpingi yang juga menjadi salah satu pembicara dalam virtual meeting tersebut menyambut baik dan mendukung gagasan Dubes Roem Kono. 

Dalam kesempatan tersebut Dadan Sarpingi menegaskan terkait peran diaspora dalam kerja sama ekonomi internasional. 

Diaspora, lanjut Dadan Sarpingi bisa berperan penting sebagai market influencer, karena mereka lebih mengenal pasar di negara setempat. 

Dalam kesempatan tersebut Dadan juga menyampaikan rencananya untuk melakukan ekspansi bisnisnya ke Bosnia.  Dimana 4848 Group sebagai perusahaan yang bergerak dalam bidang trasnportasi dan telah merambah ke sejumlah negara. 

“Kondisi situasi Covid-19 yang sudah mulai membaik saat ini, sekarang pekerjaan rumah kita adalah untuk membangun kembali ekonomi, “jelas Dadan Sarpingi. 

Disisi lain pembicara dalam rapat virtual tersebut, Presiden Indonesia Diaspora Network (IDN) Global Kartini Sarsilaningsih menyambut baik seruan pemerintah dan niat pengusaha Indonesia untuk bekerja sama dengan para diaspora. 

Selama ini, kata dia, IDN Global juga telah membantu perusahaan dan UMKM Indonesia untuk memasarkan produk dan jasanya di sejumlah negara. 

Tetapi mengingat usahawan diaspora yang jumlahnya terbatas, Kartini mengharapkan adanya upaya dari pemerintah, pengusaha, serta asosiasi pengusaha untuk lebih memberdayakan diaspora Indonesia. 

“Misalnya ada importir yang sudah punya izin usaha di negara lain, mungkin bisa melatih diaspora dari kalangan professional, pengajar, pelajar, atau ibu rumah tangga untuk diberdayakan sebagai marketing representative mereka,” kata Kartini. 

Kartini menegaskan bahwa organisasi diaspora yang dipimpinnya terbuka untuk menjalin kerja sama dengan semua pihak di Tanah Air, termasuk dengan pemerintah daerah yang ingin mempromosikan produk-produk daerahnya di pasar internasional. 


(rd/ant/pp)