YOGYAKARTA - Parahyangan Post - SMA Muhammadiyah 1 Yogyakarta menggelar kegiatan “Taaruf antara Orang Tua/Wali peserta didik Kelas X dengan Pimpinan Sekolah, Wali Kelas, dan Komite Sekolah” secara daring melalui media zoom. Kegiatan ini dilaksanakan pada awal tahun pelajaran yang bertujuan orang tua/wali peserta didik kelas X mengetahui tentang manajemen sekolah dan sebagai cara untuk menjalin sinergi antara orang tua dengan pihak sekolah.
Kegiatan ini nantinya juga akan dilakukan untuk orang tua siswa kelas XI dan XII. Kepala sekolah menyampaikan ucapan selamat datang kepada 421 orang tua wali siswa baru kelas X. Sekolah juga mengucapkan terima kasih atas kepercayaan orang tua yang telah mempercayakan pendidikan putra putrinya di SMA Muhammadiyah 1 Yogyakarta. Beliau juga berharap agar sekolah dan orang tua dapat bekerjasama dengan maksimal sehingga peserta didik dapat meraih prestasi dan terwujud cita-citanya.
“Kami bersyukur pandemi Covid-19 telah mereda dan pembelajaran dapat dilaksanakan secara tatap muka kembali. Semoga dengan pembelajaran tatap muka ini pendampingan karakter peserta didik bisa lebih maksimal. Alhamdulillah tahun ini ada 56 peserta didik yang diterima perguruan tinggi negeri dari jalur SNMPTN. Hasil menjadikan SMA Muhi sebagai sekolah swasta di DIY dengan prosentase tertinggi yang siswanya lolos SNMPTN. Semoga tahun – tahun kedepan semakin baik lagi” pungkas Drs. H. Herynugroho, M.Pd., selaku kepala sekolah saat memberikan sambutan.
Kegiatan ini berlangsung pukul 08.00-11.00 WIB. Orang tua menyimak pemaparan dari Tri Hari Nurdin, M.Pd selaku wakil kepala bidang humas. Beliau memaparkan seluruh program yang ada di sekolah. Ada beberapa program pembinaan keislaman, kemuhammadiyahan, kedisiplinan, kepribadian, karir / studi lanjut, dan pembinaan sosial yang diterima oleh peserta didik. Diharapkan seluruh peserta didik dengan dukungan dari orang tua dapat mematuhi dan mengikuti seluruh kegiatan sekolah dengan bertanggung jawab.
“Sekolah juga akan memfasilitasi program pertukaran pelajar internasional dan studi lanjut ke luar negeri” pungkas beliau. Selain itu, wali kelas X pun memperkenalkan diri dan menyampaikan harapan-harapannya terhadap peserta didik dan orang tua. Harapan wali kelas tak lain adalah adanya kerjasama antara wali kelas dan orang tua agar peserta didik dapat sukses meraih cita-citanya dan menjadi pribadi yang islami.
Drs. Dwiyono Iriyanto, M.M., CPC. Selaku ketua komite sekolah menyatakan Tri Pusat Pendidikan merupakan tiga sarana penting dalam keberhasilan pendidikan anak. Sarana tersebut meliputi rumah (keluarga), sekolah (guru), dan masyarakat (lingkungan). Seluruh kegiatan pendidikan manusia berlangsung dalam tri pusat pendidikan. Hal ini dikarenakan keluarga, sekolah dan masyarakat merupakan lembaga yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan seseorang dari lahir hingga tumbuh dewasa.
Pada dasarnya, tripusat pendidikan merupakan konsep pendidikan sebagai wadah bagi anak untuk mewujudkan pendidikan karakter dan menghindarkan anak dari segala perbuatan buruk dan tercela. Anak yang tumbuh di lingkungan yang baik akan membentuk kepribadian yang baik pula pada anak. Komite sekolah juga berharap agar orang tua bijaksana dalam mendidik anak remaja.
Anak harus diberikan pendidikan sesuai zamannya. Komite sekolah juga membuka ruang bagi orang tua untuk menyampaikan aspirasi yang membangun untuk kemajuan pendidikan di SMA Muhi “Ikhtiar manusia tidak dapat sendirian tetapi harus diiringi doa. Mari bersinergi dan berkolaborasi dengan sekolah untuk menghantarkan peserta didik sukses dunia akhirat” pungkas beliau.
(Yusron AD/pp)
Headline
PARAHYANGAN POST TV
BERITA PILIHAN
BERITA POPULER
Peringati Bulan PRB, YKRI Adakan Lomba Kreativitas Melalui Tulisan, Gambar/Foto dan Video
JAKARTA (Parahyanganpost.com) -- Dalam rangka memperingati bulan Pengurangan Risiko Bencana (PRB) 2020, ditengah pandemic...
kostenlose counter
LEAVE A REPLY