JAWA TENGAH, Parahyangan-post.com - Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah (Kejati Jateng) melaksanakan pelantikan dan serah terima jabatan (sertijab) setingkat Eselon 3 termasuk posisi kursikoordinator turut dipromosikan. Pelantikan sekaligus sertijab dari masing-masing mereka mengucapkan sumpah yang dipimpin langsung Kepala Kejati Jateng, Sadiman SH MH. 

" Dihari yang berbahagia ini kita diberi kesempatan dihari ini dalam serah terima jabatan dan saya ucapkan selamat dan selamat datang bergabung di Jawa Tengah ini," kata Kejati Jateng dalam sambutannya di Semarang pada Senin (25/3/2019). 

Perlu diketahui, beberapa nama-nama personil Adhyaksa yang telah dilantik bertempat di Aula R Soeprapto kini menjabat Kepala Kejaksaan Negeri Cilacap dan Sragen. Selain itu, posisi koordinator pun diduduki oleh personil dari tempat asal yang berbeda dan kini resmi bergabung di Kejati Jateng adapun nama-nama tersebut antara lain: 

1. Agus Sugianto Sirait, SH MH (Kepala Kejaksaan Negeri Cilacap).

2. Syarief Sulaeman Nahdi, SH MH (Kepala Kejaksaan Negeri Sragen), menggantikan Muhamad Sumartono, SH MH.

3. Bayu Setyo Pratomo, SH MH menjabat Koordinator Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah

4. Ahmad Muchlis, SH MH dari Kejaksaan Negeri Jakarta Timur menjabat Koordinator Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah.

Namun, Kajati Jateng menyampaikan kembali dihadapan pengurus Ikatan Adhyaksa Dharmakarini (IAD) untuk senantiasa membimbing kegiatan organisasi internal sesuai tugas dan fungsinya. Disela-sela pelantikan, dia juga mengutarakan rasa terima kasih atas nama Korps Adhyaksa dalam mengemban tugas negara. 

" Kemudian, Ibu-ibu IAD sesuai dengan tugas dan fungsinya. Tolong dibantu Bapak-bapaknya saya berkali-kali menjadi ketua IAD tolong itu diurus IAD. Saya berterimakasih atas kerjasama yang baik selamat jalan dan sukses ditempat yang baru," ujar Kejati Jateng. 

Pria yang kerap berceramah dirumah tahanan Cipinang Jakarta Timur mengungkapkan, kekosongan posisi sebagai Kepala Kejaksaan Negeri dan Koordinator akan terisi setelah pelantikan dilaksanakan. 

Disamping kegiatan kerohanian, Ahmad Mukhlis yang saat ini resmi menduduki posisi koordinator di Kejati Jateng dia pernah juga meraih kesuksesan mendapatkan predikat ke-2 Sidhakarya se-Indonesia. 

" Untuk Kapala Kejari Cilacap yang kosong melaksanakan tugas purnabakti. Sedangkan kedua kooordinator yang kosong akan mengisi bidang pidana umum dan intelegen," jelas Ahmad Mukhlis, SH MH.

Kata mantan Kepala Seksi Pidana Umum Jakarta Timur (Kasipidum Jaktim), berencana hendak melanjutkan program studi S-3 untuk meningkatkan kualitas dan kapabilitas sebagai seorang Jaksa. Pria kelahiran 2 Agustus 1978 itu memiliki moto tersendiri yakni "Sebaik-baiknya manusia adalah manusia yang bermanfaat bagi manusia lainnya". 

Kendati demikian, bagi Muklis melaksanakan tugas diwilayah Jawa Tengah bukan kali pertama karena pada tahun 2014 dirinya pernah juga menjabat Kepala Seksi Intelejen dikantor Kejari Wonogiri. (Dw)