
JAKARTA TIMUR - Parahyangan Post - Dharmayukti Karini panen sayur-mayur di pelataran kantor Pengadilan Negeri Jakarta Timur (PN Jaktim). Tanaman yang di panen oleh sejumlah anggota Dharmayukti Karini diantaranya kangkung, dan daun selada.
Perlu diketahui, proses penanaman dimulai dari bibit dan kemudian setelah itu dipindahkan ke media tanam hidroponik. Ketua Dharmayukti Karini Cabang Jakarta Timur Enny Ermanidar menyampaikan hasil panen dapat dipetik sekitar 21 hari lamanya.
" Ini kita sama ibu-ibu memetik panen hasil tumbuhan hidroponik yang selama ini kita tanam. Hari ini kita memetik maksudnya memanen tanaman hidroponik ini ada kangkung dan selada," kata Enny, Jum'at (2/9/2022).
Enny juga mengingatkan kepada seluruh pegawai maupun anggota hakim PN Jaktim untuk membiasakan diri menanam. Apalagi, menanam sayuran menggunakan media hidroponik dinilai lebih efisien dan cepat berhasil.
Hasil panen pada saat itu dinikmati bersama oleh seluruh pegawai. Dharmayukti Karini juga menggelar makan bersama disisi pekarangan dengan menikmati nasi timbel dan lalapan daun selada.
" Alhamdulillah hasilnya sangat memuaskan. Untuk depannya kita akan menanam lagi bersama ibu-ibu, untuk di rumah biar ditanam di rumah masing-masing," tandas Ketua Dharmayukti Karini Cabang Jakarta Timur.
Dari segi kesehatan, sayuran yang ditanamnya tersebut tidak menggunakan bahan pestisida atau bahan kimia. Ia melanjutkan hasil panen kangkung dan selada di pekarangan PN Jaktim termasuk alami dan aman untuk dikonsumsi.
Kemudian, Enny juga memberikan saran terhadap semuanya agar menanam sayuran di pekarangan rumah masing-masing. Upaya bercocok tanam ini merupakan bagian langkah dari ketahanan pangan.
Selain sayuran, pegawai pengadilan turut serta membudidayakan tanaman obat-obatan. Menurutnya, bercocok tanam merupakan alternatif hiburan di kala mengisi waktu luang. Lanjutnya, menanam dianggapnya bagian dari proses yang menyenangkan.
" Marilah kita praktekkan masing-masing, jadi nggak perlu beli (sayuran) kita bisa tanam sendiri lebih sehat dan selain itu untuk hiburan juga," ujar Enny.
(Didi/PP)
LEAVE A REPLY