
JAKARTA [www.parahyangan-post.com] - Belantara beton Jakarta mengkungkung aktitas warga. Kemana mata memandang beton dan tembok. Kondisi ini menciptakan warga sulit mengkekspresikan diri yang membutuhkan ruang yang luas.
Mengatasi sempitnya lahan dan tidak terbiasanya bertani tidak menjadi hambatan Lurah Duren Tiga, Kecamatan Pancoran. M. Mursid menggagas kebun anggur.
"Saya mengajak warga untuk menanam anggur, mudah perawatannya,"kata M. Mursid.
Lebih lanjut, Kepala Kelurahan Duren Tiga, saat ditanya juga menyampaikan, bahwa untuk menanam anggur ini, tidak perlu lahan luas dan unik, M. Mursid menunjukan gagasannya bukan sekedar teori dan omong doang (omdo) semata, tetapi Ia juga telah memulai dengan memberikan contoh menanam anggur di RPTRA Duren Tiga. Di RPTRA ini, M. Mursid membibitkan anggur dan menyemai dan beberapa pohon anggur telah mulai berbuah.
"Tampak hijaukan ditengah bisingnya kota, "kata M. Mursid dengan nada bertanya.
" Dengan contoh ini, semoga warga tergerak. Saya ingin warga turut menanam juga. Indah seandainya setiap gang masuk Duren Tiga dipenuhi pohon rambat dengan buah anggur, " Kata M. Mursid dengan mata menerawang.
Sat Pol PP Duren Tiga Rini Puspita yang mengiringi lurah M. Mursid menambahkan, " Sebagai titik awal dan percontohan Pak Lurah akan memulai di RW 05" Kata Rini.
" Saya menyadari program ini tidak akan sukses tanpa partisipasi warga dan dukungan kecamatan. Saya akan lapor pak camat, " Pungkas M. Mursid.
(gun/pp)
LEAVE A REPLY