Home Disaster WIZ Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Bandang Sukabumi

WIZ Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Bandang Sukabumi

Untuk Sampai ke Posko Bantuan, Relawan WIZ Mesti Melewati Gang Sempit

160,071
0
SHARE
WIZ Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Bandang Sukabumi

Keterangan Gambar : Tim Relawan WIZ memberikan bantuan kepada korban banjir bandang Sukabumi (foto rsp)

 

WIZ Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Bandang Sukabumi

Untuk Sampai ke Posko Bantuan, Relawan WIZ Mesti Melewati Gang Sempit

Sukabumi, parahyangan-post.com-  Bencana banjir bandang yang terjadi di Sukabumi, Senin 21/9 sore mendapat perhatian serius dari Wahdah Inspirasi Zakat (WIZ).

Tim relawan WIZ Care langsung ke  lokasi bencana banjir keesokan harinya  untuk menyalurkan bantuan. Tim relawan yang dikomandoi Ust.Yudi Wahyudi harus bersabar menunggu rekan-rekannya karena motor yang dikendarai mengalami kebocoran pada bannya.

Ketika akan melakukan assessment bantuan, Relawan WIZ Care bertemu dengan Bapak Tedi, Ketua Badan Permusyawarahan Desa (BPD). Hasil perbincangan ini diketahui bahwa ada 6-7 lokasi terdampak.

Menurut penuturan Ust.Yudi Wahyudi, Ketua Tim WIZ Care di lapangan bahwa sebelum sampai di posko bantuan, tim tersasar ke Perumahan Setia Budi, Desa Bangbayang yang juga tekena dampak dari banjir ini tetapi ketika relawan sampai di sana, lokasi sudah mulai dibersihkan.

"Salah satu yang terparah adalah Desa Mekarsari. Setiap masuk kampung jalannya kecil, sempat nyasar ke Perumahan Setia Budi, Bangbayang wawancara dengan RT di sana", ujar Ust.Yudi Wahyudi.

Relawan WIZ akhirnya sampai di posko yang berlokasi di Masjid Al Ikhlas, Kp.Cibuntu, Desa Pasawahan, Cicurug yang disambut oleh DKM dan salah seorang pengurus BPD (Badan Permusyawarahan Desa) di sana, Bapak Daim. Bantuan berupa sembako dari WIZ yang diharapkan bisa menambah gizi dan kesehatan warga yang mengungsi di sana yang terdampak banjir bisa terpenuhi yang diterima oleh DKM dan BPD mewakili warga.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jawa Barat menyebut 428 jiwa terkena dampak banjir bandang di 12 desa di tiga kecamatan.

Sejumlah warga pun  mengungsi karena rumah milik mereka rusak diterjang banjir bandang.

"Sebanyak 428 jiwa terdata. Selain itu, sebanyak 44 unit rumah rusak ringan, 23 unit rumah rusak sedang dan 49 unit rumah rusak berat," tutur Manajer Pusdalops PB BPBD Jabar Budi Budiman Wahyu, kepada media, Rabu  23/9.

Adapun korban meninggal dunia akibat banjir bandang tercatat sebanyak dua orang. Sementara itu, satu orang masih dalam pencarian. Selain itu, enam jembatan dan satu unit musala turut dilaporkan mengalami kerusakan.

Banjir bandang yang diakibatkan meluapnya anak Sungai Cicatih tersebut juga memiliki tingkat kerusakan kecil hingga berat. Di Kecamatan Cicurug, terdapat lima desa yang terdampak yaitu, Desa Cisaat, Pasawahan, Cicurug, Mekarsari, dan Bangbayang.

 Kemudian, lima desa di Kecamatan Cidahu yang terdampak ialah Desa Babakan Sari, Pondokkaso Tengah, Pondokkaso Tonggoh, Jaya Bakti, dan Cidahu. Sedangkan di Kecamatan Parungkuda terdapat dua desa, yaitu Desa Langensari dan Kompa.*** (aboe/rsp)