
JAKARTA (Parahyangan-post.com) -- Squad Penanggulangan Bencana Indonesia (Squad PBI) memprakarsai untuk memberikan support dan dukungan bagi mereka yang saat ini bertugas di Rumah Sakit Darurat Corona, Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta Pusat, yang terdiri dari tenaga kesehatan, tenaga medis, TNI/POLRI, Relawan, dll yang tergabung sebagai Satuan Tugas (Satgas) Covid-19.
Menurut Ketua Umum Squad PBI, Subur Rojinawi, dukungan dan support tersebut berupa penyediaan makanan ringan, snack, takjil, dapur air hangat, dll.
“Kami dari Squad PBI melakukan kegiatan ini sejak Sabtu (02/05), dengan membuka dapur air hangat, dan ada juga temen-temen dari lembaga lain, menyediakan berbagai makanan ringan, snack, takjil dan makanan jajanan lainya,”jelas Ketua Umum Squad PBI, saat berbincang di Wisma Atlet, Kemayoran, Rabu (06/05).
Hal tersebut juga dibenarkan oleh Koordinator Squad PBI DKI Jakarta, Ubait, menurutnya support dan dukungan untuk mereka yang bertugas di Wisma Atlet ini rencananya akan dilaksanakan terus setiap sore, menjelang buka puasa, sampai H-7 sebelum lebaran dan H+7 setelah lebaran.
Hal ini dilakukan mengingat banyak diantara mereka, para tenaga kesehatan, tenaga medis, TNI/POLRI, dll, yang bertugas disini berasal dari luar daerah, tentunya mereka kangen untuk makanan-makanan yang berbeda, kalau untuk makanan berat, nasi serta lauk pauknya, sudah ada yang menyediakanya, tercukupi.
Sementara khusus untuk lebaran nanti, lanjut Ubait, rencananya kami akan menyediakan makanan-manakan khas menu lebaran. Dan setiap hari Rabu seperti ini kami mencoba menyuguhkan hiburan berupa live music, untuk menghibur dan memberikan semangat kepada mereka, jelasnya.
Deputi Bidang Pencegahan BNPB Apresiasi Kegiatan Squad PBI
Deputi Bidang Pencegahan BNPB, Lilik Kurniawan mengapresiasi dan mengucapkan banyak terima kasih atas prakarsa dari rekan-rekan Squad PBI yang telah memprakarsasi untuk memberikan support dan dukungan bagi para tenaga kesehatan, tenaga medis, TNI/POLRI, dll yang saat ini sedang bertugas di RS Darurat Corona, Wisma Atlet, Kemayoran Jakarta Pusat.
Hal tersebut disampaikan Lilik Kurniawan, saat hadir pada acara yang bertajuk Squad Penanggulangan Bencana Indonesia, Nge-Jam Bareng Satgas Covid-19, di are tower 3 Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu (06/05/2020).
Kehadiran Deputi Bidang Pencegahan BNPB didampingi, Direktur Kesiapsiagaan BNPB, Eny Supartini, Kasubdit Pemberdayaan Masyarakat, Pangarso Suryotomo, yang juga sebagai Pembina Squad PBI, serta jajaran staf lainnya.
“Apresiasi dan ungkapan rasa terima kasih, atas nama Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 kepada para relawan yang telah memprakarsasi kegiatan ini dan juga kepada semua pihak yang bertugas di Wisma Atlet ini selama penanganan Covid-19,”jelas Lilik Kurniawan.
Lebih lanjut Lilik Kurniawan juga menyampaikan agar dalam melakukan kegiatan ini tetap mentaati protokol yang telah ada, dan kepada para pasien tetap semangat, terus berjuang untuk kesembuhannya. Tetap, #JagaJarak #PakaiMasker dan #TidakMudik, pungkas Lilik Kurniawan.
Selain, Deputi Bidang Pencegahan BNPB, hadir juga dalam acara tersebut, Dansub Satgas Perbekalan, RSD Wisma Atlet, Kolonel Cba Agung Maryono.
Dalam kata sambutanya, Kolonel Agung Maryono, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada para relawan baik yang secara langsung maupun tidak langsung telah berpartisipasi dan memberikan dukungan, support untuk para petugas yang ada di Wisma Atlet ini.
“Dukungan dan support seperti ini sangat terasa masfaatnya, dan kami yang bertuas di Wisma Alet ini tetap bersemangat, pantang pulang, sebelum Corona tumbang,”jelas Kolonel Agung.
Antusias dan tanggapan juga datang dari tenaga medis yang mengungkapkan rasa terima kasihnya atas dukungan dan support seperti ini. Kami merasa tidak sendirian, ada teman-teman dari para relawan ini yang begitu peduli dengan kami.
Rangkaian acara, Squad PBI, Nge-Jam Bareng Bersama Satgas Covid-19 di Wisa Atlet (Rabu,06/05/2020), dibuka dengan pembacaan ayat suci Al Qur’an, Sambutan dari Deputi Bidang Pencegahan BNP dan sambutan dari Dansub Satgas Perbekalan RSD Wisma Atlet, do’a dilanjutkan dengan acara berbuka serta penampilan live music yang diisi oleh para relawan dari Suqad PBI dan menghadirkan group musik Prevention Band (P-Band) sebuah group musik yang dikelola dan pembinaan dari Direktorat Kesiapsiagaan BNPB.
Antusias dan sambutan yang luar biasa, penampilan dari P-Band yang memukau, sehingga acara yang digelar sampai pukul 21.00 WIB, seolah para pengunjung masih belum merasa puas, namun tetap harus mentaati pada protokol yang ada, akhirnya acara ditutup. Dan rencananya acara seperti ini akan terus digelar setiap Rabu, mulai dari pukul 16.00 WIB sore, di area tower 3 kawasan Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta Pusat.
Sekilas Tentang Squad Penanggulangan Bencana Indonesia
Squad Penanggulangan Bencana Indonesia hadir dari berbagai Lembaga, dan Komunitas yang tergabung karena intensitas pertemuan dalam aktivitas kemanusiaan ketika merespon bencana, kami menjadi terbiasa untuk berkoordinasi dan saling bahu membahu dalam merespon ketika bencana terjadi, selalu bersinergi dalam hal kemanusiaan, dan berlomba-lomba dalam hal kebaikan.
Squad Penanggulangan Bencana Indonesia ini berawal dari Relawan Penanggulangan Bencana yang terbentuk sejak momentum tsunami Aceh tahun 2004 dan resmi terbentuk pada 11 April 2017.
Relawan dari berbagai lembaga, dan komunitas yang tersebar di seluruh wilayah DKI Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi, Karawang, Purwakarta, Banten, Bandung, Sukabumi, Yogyakarta, Cilacap, Malang dan Bali ini tergabung dalam Squad Penanggulangan Bencana Indonesia (SQUAD PBI) sebagai wadah, untuk bersinergi dan kontribusi dalam penanggulangan bencana dan kemanusiaan.
Saat ini sekitar 100 lembaga yang bergerak dalam bidang kemanusiaan dan penanggulangan bencana tergabung dalam Squad Penanggulangan Bencana Indonesia (Squad PBI).
Visi :
Menjadi forum dari berbagai lembaga dan komunitas penanggulangan bencana dan kemanusiaan yang tanggap, tangguh dan totalitas bersifat universal dan penuh tanggung jawab serta siap bermitra dengan lembaga/instansi pemerintah dan non pemerintah.
Misi :
1. Mampu merespon dengan cepat segala bentuk bencana dalam skala besar dan kecil.
2. Meningkatkan keahlian perorangan dan tim kerja yang tangguh dalam ketahanan fisik di segala medan.
3. Menjalankan aksi penanggulangan bencana dan kemanusiaan secara menyeluruh.
4. Bermitra dengan seluruh lembaga dan instansi penanggulangan bencana dan kemanusiaan baik di dalam dan luar negeri.
5. Mengedepankan keselamatan diri dan penyintas sesuai kaidah penolong dan nilai-nilai kemanusiaan.
(ratman/pp)
LEAVE A REPLY