
Keterangan Gambar : Rektor Tazkia Dr. Ardhariksa Zukhruf Kurniullah (3 dari kiri) mendukung DPD RI melakukan penguatan sistem bernegara (foto tzk)
Jakarta, parahyangan-post.com- Rektor Tazkia Dr. Ardhariksa Zukhruf Kurniullah mendukung upaya Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI dalam melakukan penguatan sistem bernegara dan mewujudkan SDM unggul. Hal tersebut disampaikan usai melakukan rapat terbatas di kediaman rumah dinas Ketua DPD RI Ir. H. AA La Nyalla Mahmud Mattalitti, M.HP, Kuningan, Rabu, 6 Juni 2024.
Selain Zukhruf – demikian Beliau akrab disapa- juga ikut menghadiri rapat terbatas itu, antaralain, Wakil Ketua Komite 2 DPD RI DPD RI Dr. Bustami Zainuddin, MH, Ketua Umum dan Dewan Pakar GPN 08.
Pertemuan tersebut bertujuan untuk membahas kolaborasi progresif dalam berbagai bidang strategis bagi kemajuan bangsa.
Dalam kesempatan itu Zukhruf menyampaikan pandangan dan ide mengenai penguatan sistem bernegara, implementasi dalam mewujudkan SDM Unggul hingga membentuk dan memaksimalkan Center of Excellence (CoE) DPD RI ke depan.
“Dalam Amandemen UUD 1945 (1999-2002) masih ditemukan banyak kekurangan terkait proses dan tata cara amandemen konstitusi. Maka harus segera direkonstruksi kembali ke Naskah Asli UUD 1945 sebagai Solusi Permasalahan Bangsa,” tutur Zukhruf.
Selain itu Zukhruf juga mempresentasikan bagaimana desain membangun SDM Unggul Indonesia Emas 2045 berbasis Talent Pool Management Platform, yang menjadi pilar utama dalam mewujudkan visi Indonesia Emas 2045 sekaligus menjadi salah satu dari program Asta Cita Presiden dan wakil presiden terpilih, Prabowo-Gibran. Yaitu memperkuat pembangunan sumber daya manusia (SDM), sains, teknologi, pendidikan, kesehatan, prestasi olahraga, kesetaraan gender, serta penguatan peran perempuan, pemuda, dan penyandang disabilitas.
“Melalui platform manajemen talenta yang sudah diciptakan tersebut, diperlukan kerjasama yang erat antara Akademisi, Bisnisman, Komunitas, Pemerintah dan Media untuk memastikan adanya akses dan pengembangan bakat-bakat terbaik bagi kemajuan bangsa, khususnya di Perguruan Tinggi,” tambahnya.
Semetara itu, Ketua Umum GPN 08, Syafrin Sofyan menyatakan Komitemennya dalam mengawal Pemerintahan Prabowo-Gibran di masa mendatang. Komitmen tersebut sebagai bagian dari wadah politik yang bertujuan untuk membawa perubahan yang positif bagi bangsa. Dia juga siap mendukung agenda-agenda pembangunan yang progresif dan inklusif.
Ketua DPD RI, La Nyalla Mahmud Mattalitti, menyambut dan mendukung baik gagasan luar biasa dalam mewujudkan Visi Indonesia Emas yang diinisiasi dan menyatakan kesiapannya untuk menjalin kerjasama yang produktif demi kemajuan bersama. Pertemuan ini menandai langkah awal yang penting dalam membangun sinergi untuk mencapai cita-cita luhur bangsa.***(pp/aboe/rls)
LEAVE A REPLY