Bulan suci Ramdhan 1445 H sudah mendekati di ujung akhir. Salah satu kandungan ajaran ibadah puasa adalah pelajaran untuk dapat 'bersabar'  menahan rasa lapar dan haus.
Namun janganlah kita lupa diri ketika tiba waktu buka puasa, dengan makan dan minum berlebihan sehingga perut kekenyangan dan badan menjadi malas diajak untuk beribadah shalat, baik shalat wajib lima waktu maupun shalat sunat Tarawih.

Nabi Muhammad SAW bersabda; 
Tiada tempat yang manusia isi yang lebih buruk ketimbang perut. Cukuplah bagi anak Adam memakan beberapa suapan untuk menegakan punggungnya. Namun jika ia harus ( melebihinya ) maka hendaknya sepertiga perutnya ( diisi ) untuk makanan, sepertiga untuk minuman, dan sepertiga lagi untuk bernafas ( Hadits: HR Ahmad ).

ALLAH SWT berfirman dalam Surat Al A'raaf ayat 31, yang arti terjemahnya:
Hai anak Adam, pakailah pakaianmu yang indah di setiap ( memasuki ) masjid, makan dan minumlah, dan janganlah berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berlebih-lebihan.

Dalam Surat At Takaatsur ayat 1,2,3 dan 8, Allah SWT berfirman:
Bermegah-megahan telah melalaikan kamu,
sampai kamu masuk ke dalam kubur.
Janganlah begitu, kelak kamu akan mengetahui ( akibat perbuatanmu itu ),
kemudian kamu pasti akan ditanyai pada hari itu tentang kenikmatan ( yang kamu megah-megahkan di dunia itu ).

Sudah semestinya dalam menjalankan ibadah puasa bulan suci Ramadhan, kita dapat melaksanakan ibadah shalat lima waktu, shalat sunat Tarawih, membaca dan mengkaji isi kandungan Al-Quran, dan melakukan amalan-amalan lainnya sesuai kemampuan diri kita masing-masing.

Semoga di bulan suci Ramadhan ini, kita dapat meraih 'maghfirah' dan ampunan dari Allah SWT ( Tuhan Yang Maha Pemaaf, dan Maha Pengampun ).*

Video Terkait: